Monday, February 11, 2013

FARHAT ABBAS vs RHOMA IRAMA

Akhir - akhir ini gencarnya para presiden yang berasal dari kalangan indie, mulai carmuk alias cari muka ke publik. ada yang dari kalangan artis, yang ngakunya bosen dengan ketidakadilan dinegara korup ini. ada juga artis yang nyalonin gara-gara dia diminta sama kyai-kyai ternama. fenomena yang tidak biasa memang. apalagi jika dikaitkan dengan background artis itu sendiri, banyak miss-nya. Rhoma Irama misalnya, background penyanyi dangdut ini agaknya jauh dari calon pemimpin yang ideal bagi sebuah negara dengan segala carut- marut masalah segudang yang perlu diselesaikan, tidak segampang mendendangkan lagu ala soneta. kalo hanya duduk lalu minta para ahli yang ada untuk menyelesaikan semua masalahkan ya lucu... masa presiden tinggal tunjuk, sana- sini? dangkal sekali. pada tayangan salah satu talkshow sebuah stasiun tv kenamaan. ditanya salah satu problema, tentang tarif bahan bakar minyak (bbm) yang disubsidi kok malah nyambungnya ke blackberry messenger. bbm juga sih, tapi.. ? *ngakak* .
Calon presiden yang satunya Farhat Abbas..
malah bisanya mengkritik orang-orang ternama. mbok ya dijaga gitu citranya, calon presiden kok rasis! kita kan hidup di negara majemuk. Sukanya ngurus urusan sepele, kasusnya raffi ahmad yang katanya ngigau manggil nama yuni, lalu sangkut paut dia dibagian mana? yaudah sih! mau tahu urusan orang saja. Capres yang satu ini juga suka main sumpah pocong, kan lucu. kalo misal jadi presiden, semua masalah pake penyelesaian sumpah pocong gitu. Mungkin nantinya bakal dibentuk KPPI, komisi penyumpah pocongan Indonesia. Yah, itulah... bagaimanapun semua tergantung pada para pemilih yang saya kira bijaksana dan sudah lebih pintar untuk menentukan kemana arah negara kita ini.

No comments: